Tutorial Konfigurasi Mail Server menggunakan "Postfix" pada Ubuntu 11.10

     Postfix adalah mail transfer agent bebas dan terbuka. Postfix merupakan mail transfer agent default untuk sejumlah sistem operasi bertipe Unix. Postfix didistribusikan menggunakan Lisensi Umum IBM 1.0 yang merupakan lisensi perangkat lunak bebas tetapi tidak kompatibel dengan GPL.

    Postfix dulu bernama VMailer dan IBM Secure Mailer. Postfix pada awalnya dibuat oleh Wietse Venema sewaktu ia bekerja di IBM Thomas J. Watson Research Center, dan sampai sekarang masih aktif dikembangkan. Postfix pertama kali dirilis pada pertengahan 1999. Postfix mempunyai milis yang aktif sekali, dan Wietse Venema sangat aktif membantu anggota yang bertanya disana.

     Salah satu ketangguhan Postfix adalah kemampuannya menahan "buffer overflow". Ketangguhan lainnya adalah kesanggupan Postfix memproses surat elektronik dalam jumlah banyak. Postfix dibuat dengan sistem jaringan daemon dimana setiap daemon hanya mengerjakan satu tugas dengan menggunakan akses minimum ke sistem. Dengan begitu, jika ada satu daemon yang bermasalah maka hanya akan memengaruhi daemon tersebut dan tidak akan berimbas ke seluruh sistem Postfix. Sewaktu Postfix dijalankan, hanya ada satu proses yang menggunakan akses "root".

Berikut adalah langkah langkah untuk mengkonfigurasi Postfix :

1. Install terlebih dahulu postfix nya, Dengan script : #apt-get install postfix

    Seperti gambar dibawah ini.

2. Kemudian Install lagi squirrelmail nya, Dengan menggunakan script  : #apt-get install squirrelmail

    Seperti gambar dibawah ini.

3. Setelah berhasil, selanjutnya konfigurasi bagian postfixnya. Dengan script : #dpkg-reconfigure postfix

    Seperti gambar dibawah ini.

 4. Setelah mengetik script diatas, maka akan muncul beberapa kotak dialog yang akan anda reconfigure,,   

     maka dari itu ikuti langkah-langkah reconfigure nya.

     Seperti gambar dibawah ini :

 

Pilih OK

Pilih Internet Site lalu OK

Masukkan penamaan email "egajarot.edu" ,, lalu OK

 Masukkan domain, lalu OK

Pilih <Yes>

Masukkan Network, lalu OK

 Pilih NO

Isi dengan 0 (default) lalu OK

Isi dengan tanda +,, lalu OK

Pilih All,, lalu OK

Contoh tampilan Postfix saat selesai di konfigurasi.

5. Kita lakukan beberapa konfigurasi squirrelmailnya, Dengan script : # squirrelmail-configure

    Seperti gambar dibawah ini.

 Pilih no 2 (Server Setting)

Pilih no 1 dan masukkan nama domain

 Setelah itu pilih "S" untuk menyimpan dan "Q" untuk keluar

6. Setelah itu restart service postfix-nya dengan script : /etc/init.d/postfix restart 

7. Berikutnya adalah menginstal pakage dovecot-postfix, Lakukan instalasi dengan script : 

    # apt-get install dovecot-postfix 

8. Setelah itu cek port smtp dan imap apakah sudah berjalan dengan nmap.

    Cek port yang berjalan dengan script : nmap mail.egajarot.edu

    Dengan menginstall nmap terlebih dahulu dengan perintah : # apt-get install nmap

 Catatan : Install dulu pakage nmap nya

9. Setelah itu, coba kita akan melakukan uji coba web mail melalui browser. Kita akan mencoba

     memasukkan directory letak file squirrelmail di DocumetRoot web server apache.  Secara

     default squirrelmail setelah berhasil diinstall akan berada pada directory 

     /usr/share/squirrelmail  

      Kita edit terlebih dahulu file /etc/apache2/site-available/default dengan perintah  

  pico /etc/apache2/site-available/default

 

  

10. Ubah pada bagian DocumentRoot-nya  

 Setelah itu simpan dengan menekan ctrl+o dan keluar dengan menekan ctrl+x. 

   

11. Setelah disimpan selanjutnya restart service apache-nya 

   

12. Selanjutnya kita cek lewat browser dengan mengetikkan url mail.egajarot.edu 

13. Jika berhasil maka akan muncul tampilan seperti di atas, Selanjutnya adalah melakukan cek  webmail

      apakah sudah dapat  digunakan  apa belum.  Terlebih dahulu kita buat user untuk  login  ke webmail, 

      kita buat 2  user untuk  nantinya kita coba  saling  kirim email. Buat  user  dengan  perintah  adduser

      diikuti nama user. 

    Dari capture di atas, sudah dibuat 2 user dengan nama email1 dan email2.

 

14. Setelah itu kembali ke browser dan coba login dengan user yang sudah dibuat tadi. 

    Jika berhasil maka akan masuk  ke halaman utama Squirrelmail seperti  gambar  diatas.

15. Selanjutnya kita coba kirim email ke user email2, pilih compose.

    Setelah itu klik Send dan Sign Out

16. Lalu login ke user email2 

   Jika berhasil maka email dari user email1 telah masuk ke inbox user email2

17. Jika proses setting mail server yang anda lakukan telah serupa dengan langkah langkah diatas, maka

      anda telah Berhasil !! Selamat..

Read more...

TUTORIAL SETTING DNS SERVER

   DNS adalah Domain Name Server,yaitu server yang digunakan untuk mengetahui IP Address suatu hostlewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satusama lain dengan mengenali IP Address-nya.Namun bagi manusia tidakmungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih mudah menghapalkan kata-kata seperti http://nstars.net, www.google.com, atau http://ultramelta.tk/. Jadi ,DNS berfungsi untuk mengkonversi nama yang bisa terbaca olehmanusia ke dalam IP addresshost yang bersangkutan untuk dihubungi.

     Kemudian DNS sever merupakan server yand dapat digunakan untuk memberi layanan pemetaan nama host ke alamat IP dan bahkan sebaliknya dari alamat IP menjadi nama host. Paket DNS server ini cukup dipasang pada salah satu komputer yang berlaku sebagai DNS, sedangkan komputer yang lain berlaku sebagai DNS.
     DNS Server adalah komponen yang berfungsi menerjemahkan nama domain dengan IP address atau sebaliknya. Dengan menggunakan DNS server, anda bisa memberikan alamat web dari web server dengan nama yang baik, contohnya www.um.ac.id bukannya 192.168.1.1.

Adapun langkah langkah untuk setting DNS server adalah sebagai berikut :

·          1. Install apache

 

·         2. Install bind9

 

·         3. Edit file dengan mengetikkan perintah : #pico /etc/bind.named.conf.local

    Maka tampilannya akan muncul seperti dibawah ini :

 

·         4. Tambahkan tampilan “default” diatas hingga menjadi seperti ini :

·         5. Copy an edit file db.dns dengan mengetikkan script :

    #cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.dns

    #pico /etc/bind/db.dns

 

·         6. Editlah tampilan default nya menjadi seperti dibawah ini :

·         7. Jika telah selesai save dan exit, kemudian copy dan edit file /etc/bind/db.rvdnsdengan mengetikkan script

    #cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/bd.rvdns

    #pico /etc/bind/db.rvdns

      8. Kemudian akan tampil tampilan defaulnya seperti dibawah ini :

·         9. Editlah tampilan default nya menjadi seperti dibawah ini :

·       

10. Jika sudah, maka save dan exit,, selanjutnya yaitu edit file : /etc/resolv.conf

      Yaitu dengan mengetikkan perintah : #pico /etc/resolv.conf àseperti dibawah ini :

      11. Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

12. Jika sudah,, maka save dan exit,, selanjutnya adalah cek hasil konfigurasi dengan script :

      #named-checkconf –z

      Maka tampilan yang akan muncul seperti dibawah ini :

 13. Kemudian akan dilakukan Restart service dan cek,, dengan mengetikkan script :

       # /etc/init.d/bind9 restart

       Contoh tampilannya seperti Seperti dibawah ini :

·         14. Dan yang terakhir adalah cek melalui browser anda , seperti pada Mozilla

      15. Selamat berjuang dan Mencoba ya kawan kawan..

                Semoga bermanfaat 

Read more...

TAHAPAN INSTALASI BRIKER

BENGKEL APPLIKASI INTERNET

 

     Salah satu contoh aplikasi IP PBX adalah Briker. Briker, aplikasi berbasis Open Source Software (OSS) ini dibangun untuk mengakomodir teknologi IP PBX dan merubah sebuah PC biasa menjadi mesin IP PBX.  Briker adalah distribusi Linux yang didalamnya terdapat applikasi server yang memungkinkan pengguna mengimplementasikan layanan VoIP, membangun sentral telepon sendiri, pengguna briker per server disarankan untuk organisasi , institusi dan perusahaan dengan jumlah extension max 300 dan perkiraan jumlah percakapan simultan maksimal 120. Briker dapat juga digunakan pada remote area, artinya Briker difungsikan sebagai IP PBX untuk mengakomodasi 4 lokasi yang berjauhan menggunakan VSAT sebagai jaringan penghubungnya. Lokasi-lokasi tersebut merupakan 3 perkebunan dan 1 kantor pusat yang saling berjauhan hingga ratusan kilometer. Dengan media IP, Briker dimungkinkan diterapkan pada kondisi seperti itu.

TOPOLOGI

     Gambar diatas menunjukkan posisi Briker dalam jaringan TCP/IP, Briker dapat dilengkapi hardware khusus sehingga dapat dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi analog maupun digital yang sudah ada. Karena Saya sekarang melakukan instalasi Briker pada jaringan yang simple, maka saya dapat menggambarkan Topologinya seperti dibawah ini :

Berikut adalah langkah langkah instalasi BRIKER :

1.      1.  Buka VMware, kemudian pilih Create a New Virtual Machine

 

1.      2.  Pilih Typical (recommended)

 

1.      3.  Pilih installer disc image file (iso), Browse

      4.  Guest operation system, chose linux, version other linux 2.6.x kernel

  

        5. Beri nama briker anda, dan tentukan letak briker yang akan anda install

1.      6.  Berikan maximum disk size sebanyak 20 GB

 .

1.      7.  Tunggu sampai tampilan seperti  gambar dibawah ini

1.      8.  Pilih Costumize hardware dan atur memory yang di gunakan, beri 1 GB

  

          9. Pilih Mode Installation yang dikehendaki, misalnya pilih yang no. 2

1.      10.  Maka Instalasi Briker sedang dalam proses dan tunggu hingga proses Instalasi selesai,

         11. Gambar dibawah merupakan proses booting Briker

1.      12.  Pada gambar dibawah ,silakan login.

·      Default console login SSH (port 22) :

Login : support

Password : Briker

·      Default Console Web (HTTP port 80):

Username : administrator

Password : Briker

 

1.      13.  Ketikkan perintah # ifconfig untuk melihat IP yang sedang digunakan

 

1.      14.  Untuk masuk ke Root ,dengan perintah : # su –   dgn password Briker , Maka $ akan

               menjadi #.

2.    15.   Setelah itu ketik : # Setup seperti gambar dibawah

1.      16.  Pada gambar dibawah Pilih Network Confirguration kemudian tekan enter

1.      17.  Pada gambar dibawah pilih Device Confirguration tekan enter.

        18.  Gambar dibawah,  Pilih eth0   (eth0) - AMD   (PCnet32) langsung tekan enter

       19. Pada gambar diatas silakan Centang/Ceklis Use DHCP dengan tekan Space lalu Ok

1.      20.  Pada gambar dibawah Pilih save.

1.      21.  Pilih Save & Quit.

1.      22.  Pada gambar diatas Kemudian pilih Quit.

             23.  Kemudian Restart jaringan dengan perintah : /etc/init.d/network restart. Seperti gambar

              dibawah ini

1.      24. Tunggu hingga tampilan menjadi [OK] semua, Jika terdapat failed itu menandakan network

             anda belum enable ,coba klik kanan icon network lalu lihat, jika anda sudah connect maka

             Cuma ada pilihan disconnect dan settings dan sebaliknya, pada gambar dibawah ini

             menunjukkan bahwa punya saya sudah connect.

1.      25. IP awal computer saya adalah 192.168.2.2,  untuk disesuaikan dengan IP Briker yaitu

            172.16.30.50, yaitu dengan cara mengubah network connection ke Bridged dimana semulanya

            adalah NAT ,lalu klik OK. Seperti pada gambar di bawah ini.

       26.  Setelah itu Restart Network :#  /etc/init.d/network restart ,maka IP nya menjadi 172.16.30.50

1.      27.  Lalu buka browser dan ketikkan  IP Bridge anda pada alamat URL nya (mis : 172.16.30.50)

Lalu isikan sebagai berikut :

Username : administrator

Password : Briker

1.       28. Halaman yang Muncul setelah Login

1.      29.  Apabila kita klik IPPBX Administration, maka tampilan nya akan sebagai berikut :

     Note : Disini kita dapat memantau status dari IPPBX

1.      30.  Pada tab setup klik Extensions dan pilih Generic SIP Device lalu Submit.

1.      31.  Lalu inputkan data seperti gambar di bawah ini.

Yang saya isi adalah pada bagian :

Bagian Add Extension

User Extension    : 221 (context yang menjadi nomer extension untuk melakukan panggilan dan
                             dipanggil)

·         Display Name    : Front office (adalah username dari user)

Bagian Extension Options

·         Rising Time : 10 detik  (berguna untuk lamanya waktu menunggu pangillan)

Bagian Device Options

·         Account code       : 221 (no account code atau context yang dikenali pada data account)

·         Secret                   : 221 (password yang digunakan oleh user said untuk login)

Bagian Voicemail dan Directory

·         Email Attachment            : Pilih YES

·         Email Address                    : rengga.pramana@yahoo.co.id (otomatis akan mengirim pesan .WAV ke

                                                 email anda)

·         Voicemail Password        : 221

 

. 32.  Kemudian klik Submit.

         Maka akan muncul seperti dibawah ini : 

Note : tambahkan jumlah extention sesuai kehendak anda, gunakan cara pengisian data yang sama seperti diatas namun dengan user extentions yang berbeda (mis : 222 dengan display name = Direktur1). kemudian Submit lagi.

1.      33.  Tes pemanggilan ke echotest .

 

1.       34. Tes pemanggilan antar 2 PC

SEMOGA BERMAFAAT

Read more...